Giant Platform Payago!

Payago Adalah sebuah Giant Platform yang mengusung konsep Shari’a Multy Payment Ecosystem yang mengedepankan transaksi dan produk Halal

Kenapa Harus Payago??

Keamanan Terjamin

Jika biasanya anda harus menyimpan uang terlebih dahulu lalu menyimpannya ke Bank, kini dengan Payago setiap transaksi yang terjadi langsung disambungkan dengan rekening anda.

Terintegrasi Pengiriman Paket

Setiap ada pembeli produk, sistem Payago secara otomatis langsung terintegrasi dengan sistem pengiriman paket. Jadi anda hanya perlu menuliskan Alamat pengiriman barang saja.

Transaksi Lebih Praktis

Dengan teknologi transaksi yang dimiliki oleh Payago kini anda tidak perlu lagi direpotkan dengan uang kembalian untuk para pembeli. Karena para pembeli melakukan pembayaran secara online sehingga proses transaksi pembayarnya dilakukan sesuai dengan harga pembelian.

Mencegah Penyelewengan

Dengan Payago setiap kegiatan trasaksi dilakukan secara online sehingga para pegawai tidak perlu menerima uang secara tunai.

Banyak Program Menarik

Setiap bulannya Payago akan mengadakan program menarik yang akan menguntungkan anda dalam hal periklanan seperti memilih toko terbaik yang akan kami jadikan sebuah headline dalam aplikasi Payago.

Ekosistem

Payago memiliki ekosistem yang terdiri dari beberapa elemen seperti koperasi, merchant dll. Hal tersebut saling berkaitan dan saling bermanfaat satu sama lain.

Tersedianya Fitur PPOB

Fitur PPOB adalah sebuah sistem pembayaran secara online yang memanfaatkan fasilitas perbankan. Dalam hal ini, anda juga bisa mulai berjualan pulsa, paket data, hingga tagihan PLN.

Download The Business Pack Here!

Tertarik bekerjasama dengan Payago? Ayo! Segera download formulir nya..

Investor Business Pack Merchant Business Pack User Business Pack Tentang Token LODI

Berita Terkini

thumbnail

Ciptakan Trend Baru, Mira Coin beraliansi dengan Payago

Foto Dok. Serah terima MOU Mira dengan Payago Dimas CTO Mira Kiri ,Raine Renaldi - Komisaris PT. Bisa Galata Teknologi tengah , Taufik Ganesha - CEO Bisa Galata Teknologi

Pada tanggal 1 April 2021 Asset digital Mira dan Payago telah resmi menandatangani MOU kerjasama untuk menjadikan Mira Top Of Mind Crypto asset in indonesia  di hotel Four Points Surabaya yang di hadiri langsung oleh Taufik Ganesha CEO Bisa Galata Teknologi , Raine Renaldi - Komisaris PT. Bisa Galata Teknologi , dan team depelover Mira yang di mulai pada pukul 15.00 Maret 2021.

 

Foto : Dimas CTO Mira kiri , Taufik Ganesha - CEO Bisa Galata Teknologi

Dalam perihal kerja sama ini kegiatan  Platform PAYAGO mempersiapkan promosi dan marketing ,sales funneling MIRA dan dapat melakukan multi transaksi (Perbankan, E- Bills/tagihan ,  Travel ,Marketplace halal , dll) dalam satu aplikasi ke pada seluruh pengguna.

Taufik Ganesha - CEO Bisa Galata Teknologi mengatakan " PAYAGO sebagai Giant Platform dapat mendorong percepatan MIRA sebagai Aset Kripto untuk dapat dimiliki secara massal sehingga dapat merubah paradigma orang dari kebiasaan menyimpan aset konventional menjadi aset digital , Mira akan menjadi top of mind aset digital bersama Payago, itu misi kami bersama " imbuhnya.

Raine Renaldi - Komisaris PT. Bisa Galata Teknologi Menambahkan"saya yakin dengan bentuk kerjasama yang akan dijalankan oleh Payago dan Mira Coin, akan mendongkrak popularitas (aset kripto) sekaligus mengedukasi mengenai aset kripto di Indonesia , khususnya tentang Koin Mira, akan banyak terobosan-terobosan yang akan kita lakukan bersama, ujarnya"  

Mira adalah platform terdesentralisasi yang memungkinkan berbagai fitur untuk Staking dan investasi koin. Mira adalah token tata kelola yang memungkinkan akses ke model keputusan on-chain di mana pengguna dapat berpartisipasi sebagai pemegang saham. Mira asset digital yang sangat fenomenal dan memiliki komunitas di seluruh nusantara. 

Anugerah Dimas Prawiedna atau akrab disapa Dimas CTO Mira Menambahkan : kami bekerjasama dengan payago karena payago telah banyak pengalaman memviralkan project dengan jalinan Kerjasama ini di harapkan Mira akan semakin di minati oleh masyarakat untuk memiliki asset digital Mira selain dapat di jadikan asset jangka Panjang , dapat juga  digunakan di platfrom Payago seperti yang telah di jelaskan sebelumnya."ujarnya.

Asset Digital Mira sendiri saat ini telah tersedia di bursa rekeningku.com anda dapat melakukan jual beli Mira dalam 24 jam ini adalah momentum yang sangat tepat untuk meyimpan asset digital Mira dalam waktu jangka Panjang yang juga dapat anda wariskan ke pada keluarga tercinta anda.

Cek harga Mira saat ini klik Disini

 

thumbnail

SAH ! Koin Kripto akan masuk dalam Ekosistem PAYAGO

 

(kiri ke kanan : Taufik Ganesha CEO Payago - Irvan Tisnabudi CEO NHCoin)


Setelah sebelumnya Payago memasukkan Lodi Token yang dikenal sebagai Kpop Coin kedalam ekosistemnya, kali ini NHCoin ikut bergabung dan masuk dalam ekosistem Payago . Senin 15 februari 2020 kemarin resmi ditandatangi MOU antara PAYAGO dan NHCoin yang diwakili oleh masing-masing direktur , kerjasama ini akan meliputii kegiatan Edukasi dan Pemasaran ,juga integrasi sistem DeFi (Decentralized financeial) kedepannya saat regulasinya sudah tepat.

Perbedaan Kpop Coin dan NHCoin terdapat pada peruntukannya, Kpop Coin adalah token utilitas yang diperuntukan sebagai voucher , poin bonus dan token penggunaan akses dalam ekosistem lodi , sedangkan NHCoin bertujuan untuk melakukan aksi DeFi , dimana koin tersebut bisa digunakan sebagai sebuah aset yang bisa dijadikan alat investasi.

Secara gamblang Taufik mengatakan “Payago memang bertujuan untuk mempercepat pemerataan sistem digital bagi institusi finansial di Indonesia , khususnya bagi Koperasi-koperasi di Indonesia, dan Kerjasama ini adalah bentuk nyata dalam menunjang ekosistem digital tersebut

thumbnail

인도네시아, 아시아 통합 ABCC Fintech Project 시작

 

Opening Ceremoni ABCC ASIA

[시사매거진=박희윤 기자] ABCC Indonesia(대표 나나 이리아나)는 지난 8월 1일 오후 4시(현지시간) 인도네시아 자카르타 웨스틴 호텔에서 ABCC Fintech Indonesia Opening Ceremony를 개최했다




CEO ABCC KOREA Sang -Yeon Kim


이날 행사에는 ABCC Indonesia 나나 이리아나(Nana Iriana) 대표, ABCC Korea 김상연 대표, 인도네시아 에카 사스트라(Eka Sastra) 국회의원, 주인도네시아대사관 전조영 공사, 이영철 구진그룹 회장, ㈜한국중흠 고신성 대표, ㈜인터바일 박상현 대표, KT 텔레캅 조규한 고문, 인니할랄코리아 최강식 대표, 메가그룹 박형연 대표,  엘비젼 이채용 부대표, 인도네시아 종교협의회 (LPPOM MUI) LUKMANUL HAKIM 할랄위원장, 인니&한국 경제인 우호협회(IKFA) Adhi Wargono 회장, 인도네시아 알파마트(ALFA MART) DODOT 사장, 인도네시아 표준인증 컨설팅 (SNI) Bpk Russell Sahusilawane 사장, 인도네시아 교육대학교 DIDIN 교수, 인도네시아 디 오픈트립 Raine Renaldi 이사, 인도네시아 페이아고 Taufik Ganesha 이사, 중국 실크로드 발전기금회 백욱 부종경리, 중국 유니온페이 이페이먼트 서비스 탁효민 집행동사장, 중국 소비자보호기금회 위조단속위원회 한국대표처 윤호대표 등 한국·중국·일본 경제인 등 100명이 참석해 성황을 이뤘다. 또한 텔콤(Telkom)과 만디리 은행(Bank Mandiri)은 축전을 보내 행사를 축하했다.



Founder PAYAGO (Taufik , Raine ) dan Dir. Kim , Dir. Woo


개회사하는 ABCC KOREA 김상연 대표(사진_시사매거진)

오케스트라의 반주에 맞춰 인도네시아 국가와 애국가 제창으로 시작된 이날 행사에서 ABCC Korea 김상연 대표는 개회사를 통해 “‘아시아 전체에서 기존의 국가별 결제시스템을 유지하면서도 국가 간의 장벽 없이 하나의 결제 시스템을 상호 활용 할 수 있다면 얼마나 좋을까’ 라는 꿈을 꾸는 시점에서 시작을 했다”고 말하면서 “혼자서 꾸는 꿈은 어렵지만 여러분과 함께라면 꿈을 실현할 수 있을거라 생각한다”라고 말했다.

ABCC Indonesia 나나 이리아나(Nana Iriana) 대표(사진_시사매거진)
ABCC Indonesia 나나 이리아나 대표는 “인도네시아 통신산업, 금융산업, IT산업 그리고 관광산업들이 연계 발전을 하여 인도네시아가 강한 국가가 되도록 노력하며, 형제에 나라인 한국과 더욱더 튼튼한 우의을 가지는 계기가 되기를 바란다”면서, “인도네시아인 개개인들에게 간편결제 편리성과 실질적인 혜택이 가게 할 것이며, 인도네시아가 핀테크 분야에서 만큼은 아시아를 넘어 세계의 중심이 되도록 할 것”이라고 포부를 밝혔다.

인도네시아 에카 사스트라(Eka Sastra) 국회의원(사진_시사매거진
또 행사에 참석한 에카 사스트라(Eka Sastra) 인도네시아 국회의원은 축사를 통해 “ABCC Fintech Indonesia가 인도네시아 사람들뿐만 아니라 모든 동남 아시아인들을 도울 수 있기를 바란다”면서 “회사가 어려운 점이 있으면 적극 협력하겠다”고 지지를 천명했다.

이영철 구진그룹 회장(사진_시사매거진)
이영철 구진그룹 회장도 축사를 통해 “빠른 성장을 거듭하고 있는 인도네시아 아시아 핀테크 오픈을 진심으로 축하한다”면서 “세계녹색디자인조직도 ABCC에서 시행중인 아시아 핀테크 사업에 깊은 관심과 적극 협조할 것”을 다짐했다.

주인도네시아대사관 전조영 공사(사진_시사매거진)
전조영 주인도네시아대사관 공사는 “지금의 시스템은 그동안 많은 시행착오를거쳐 이뤄낼 수 있었다”면서 “정부의 지원과 의지도 있었지만 ABCC Indonesia의 전문가들의 힘이 컸다”고 격려했다.
내빈들의 테이프 커팅식 및 기념촬영으로 이어진 행사는 ㈜한국중흠 고신성 대표와 ABCC Indonesia 현지법인 우용택 대표의 양해각서 체결식에 이어 오케스트라의 연주로 마무리되었다. 이날 체결된 MOU는 중국 315 소비자보호원, UTC 등도 사용하고 있는 최고 수준의 해외간 추적 QR코드 시스템의 도입을 골자로 하고 있다.

㈜한국중흠 고신성 대표와 ABCC Indonesia 현지법인 우용택 대표의 양해각서 체결식(사진_시사매거진)
한편 ABCC FINTECH INDONESIA는 대한민국 정부의 ‘신 남방 정책’과 인도네시아와 하나되는 전략을 통하여 인도네시아 발전에 기여하는 목표를 기업 슬로건으로 아시아의 금융회사, 통신회사와 교통카드회사, 선불카드회사, PAY회사 등에 호환카드 기술, 전자웰렛 기술, 모바일앱 기술, QR코드 기술을 제공할 예정이다.

ABCC Fintech Indonesia Opening Ceremony 참석 내빈들의 테이프 커팅식(사진_시사매거진)
이날 행사에 컨소시엄 업체로 참석한 인터바일 박상현 대표는 “인도네시아를 중심으로 한국을 비롯한 아시아 10개국에 Card, App, QR 등 호환 핀테크 기술을 제공하여, 각국의 관광객들이 아시아 전역의 파트너들의 온라인 가맹점과 오프라인 가맹점에서 환전, 결제, 충전 서비스를 받을 수 있도록 할 것”이라며, “인도네시아를 중심으로 이슬람 커뮤니티의 메카 순례자 신분증을 겸한 순례카드 시스템을 추진하고, 해외 취업자들에게 편리하고 저렴한 수수료의 모국 송금 서비스 시스템도 제공할 것”이라고 사업내용을 설명했다.

저작권자 © 시사매거진 무단전재 및 재배포 금지

출처 : 시사매거진(http://www.sisamagazine.co.kr)
http://www.sisamagazine.co.kr/news/articleView.html?idxno=216304 

thumbnail

인도네시아, 아시아 통합 ABCC Fintech Project 시작

 

Opening Ceremoni ABCC ASIA

[시사매거진=박희윤 기자] ABCC Indonesia(대표 나나 이리아나)는 지난 8월 1일 오후 4시(현지시간) 인도네시아 자카르타 웨스틴 호텔에서 ABCC Fintech Indonesia Opening Ceremony를 개최했다




CEO ABCC KOREA Sang -Yeon Kim


이날 행사에는 ABCC Indonesia 나나 이리아나(Nana Iriana) 대표, ABCC Korea 김상연 대표, 인도네시아 에카 사스트라(Eka Sastra) 국회의원, 주인도네시아대사관 전조영 공사, 이영철 구진그룹 회장, ㈜한국중흠 고신성 대표, ㈜인터바일 박상현 대표, KT 텔레캅 조규한 고문, 인니할랄코리아 최강식 대표, 메가그룹 박형연 대표,  엘비젼 이채용 부대표, 인도네시아 종교협의회 (LPPOM MUI) LUKMANUL HAKIM 할랄위원장, 인니&한국 경제인 우호협회(IKFA) Adhi Wargono 회장, 인도네시아 알파마트(ALFA MART) DODOT 사장, 인도네시아 표준인증 컨설팅 (SNI) Bpk Russell Sahusilawane 사장, 인도네시아 교육대학교 DIDIN 교수, 인도네시아 디 오픈트립 Raine Renaldi 이사, 인도네시아 페이아고 Taufik Ganesha 이사, 중국 실크로드 발전기금회 백욱 부종경리, 중국 유니온페이 이페이먼트 서비스 탁효민 집행동사장, 중국 소비자보호기금회 위조단속위원회 한국대표처 윤호대표 등 한국·중국·일본 경제인 등 100명이 참석해 성황을 이뤘다. 또한 텔콤(Telkom)과 만디리 은행(Bank Mandiri)은 축전을 보내 행사를 축하했다.



Founder PAYAGO (Taufik , Raine ) dan Dir. Kim , Dir. Woo


개회사하는 ABCC KOREA 김상연 대표(사진_시사매거진)

오케스트라의 반주에 맞춰 인도네시아 국가와 애국가 제창으로 시작된 이날 행사에서 ABCC Korea 김상연 대표는 개회사를 통해 “‘아시아 전체에서 기존의 국가별 결제시스템을 유지하면서도 국가 간의 장벽 없이 하나의 결제 시스템을 상호 활용 할 수 있다면 얼마나 좋을까’ 라는 꿈을 꾸는 시점에서 시작을 했다”고 말하면서 “혼자서 꾸는 꿈은 어렵지만 여러분과 함께라면 꿈을 실현할 수 있을거라 생각한다”라고 말했다.

ABCC Indonesia 나나 이리아나(Nana Iriana) 대표(사진_시사매거진)
ABCC Indonesia 나나 이리아나 대표는 “인도네시아 통신산업, 금융산업, IT산업 그리고 관광산업들이 연계 발전을 하여 인도네시아가 강한 국가가 되도록 노력하며, 형제에 나라인 한국과 더욱더 튼튼한 우의을 가지는 계기가 되기를 바란다”면서, “인도네시아인 개개인들에게 간편결제 편리성과 실질적인 혜택이 가게 할 것이며, 인도네시아가 핀테크 분야에서 만큼은 아시아를 넘어 세계의 중심이 되도록 할 것”이라고 포부를 밝혔다.

인도네시아 에카 사스트라(Eka Sastra) 국회의원(사진_시사매거진
또 행사에 참석한 에카 사스트라(Eka Sastra) 인도네시아 국회의원은 축사를 통해 “ABCC Fintech Indonesia가 인도네시아 사람들뿐만 아니라 모든 동남 아시아인들을 도울 수 있기를 바란다”면서 “회사가 어려운 점이 있으면 적극 협력하겠다”고 지지를 천명했다.

이영철 구진그룹 회장(사진_시사매거진)
이영철 구진그룹 회장도 축사를 통해 “빠른 성장을 거듭하고 있는 인도네시아 아시아 핀테크 오픈을 진심으로 축하한다”면서 “세계녹색디자인조직도 ABCC에서 시행중인 아시아 핀테크 사업에 깊은 관심과 적극 협조할 것”을 다짐했다.

주인도네시아대사관 전조영 공사(사진_시사매거진)
전조영 주인도네시아대사관 공사는 “지금의 시스템은 그동안 많은 시행착오를거쳐 이뤄낼 수 있었다”면서 “정부의 지원과 의지도 있었지만 ABCC Indonesia의 전문가들의 힘이 컸다”고 격려했다.
내빈들의 테이프 커팅식 및 기념촬영으로 이어진 행사는 ㈜한국중흠 고신성 대표와 ABCC Indonesia 현지법인 우용택 대표의 양해각서 체결식에 이어 오케스트라의 연주로 마무리되었다. 이날 체결된 MOU는 중국 315 소비자보호원, UTC 등도 사용하고 있는 최고 수준의 해외간 추적 QR코드 시스템의 도입을 골자로 하고 있다.

㈜한국중흠 고신성 대표와 ABCC Indonesia 현지법인 우용택 대표의 양해각서 체결식(사진_시사매거진)
한편 ABCC FINTECH INDONESIA는 대한민국 정부의 ‘신 남방 정책’과 인도네시아와 하나되는 전략을 통하여 인도네시아 발전에 기여하는 목표를 기업 슬로건으로 아시아의 금융회사, 통신회사와 교통카드회사, 선불카드회사, PAY회사 등에 호환카드 기술, 전자웰렛 기술, 모바일앱 기술, QR코드 기술을 제공할 예정이다.

ABCC Fintech Indonesia Opening Ceremony 참석 내빈들의 테이프 커팅식(사진_시사매거진)
이날 행사에 컨소시엄 업체로 참석한 인터바일 박상현 대표는 “인도네시아를 중심으로 한국을 비롯한 아시아 10개국에 Card, App, QR 등 호환 핀테크 기술을 제공하여, 각국의 관광객들이 아시아 전역의 파트너들의 온라인 가맹점과 오프라인 가맹점에서 환전, 결제, 충전 서비스를 받을 수 있도록 할 것”이라며, “인도네시아를 중심으로 이슬람 커뮤니티의 메카 순례자 신분증을 겸한 순례카드 시스템을 추진하고, 해외 취업자들에게 편리하고 저렴한 수수료의 모국 송금 서비스 시스템도 제공할 것”이라고 사업내용을 설명했다.

저작권자 © 시사매거진 무단전재 및 재배포 금지

출처 : 시사매거진(http://www.sisamagazine.co.kr)
http://www.sisamagazine.co.kr/news/articleView.html?idxno=216304 

thumbnail

Koperasi Syariah Wajib Gabung dengan Payago, Ini Alasannya


Jakarta,UCnews.UCweb.com/slashnews Untuk memperkuat trend gaya hidup syariah di tengah kemajuan teknologi era revolusi industri 4.0. Aplikasi digital Payago mengajak koprasi syariah di Indonesia untuk segera bergabung dalam aliansi Payago. Payago menawarkan konsep Digital Shari'a Ecosystem.
"Trend gaya hidup syariah semakin meningkat (Shari'a Wave) dan jika tidak segera diberikan wadah , maka saya khawatir trend ini hanya akan sementara. Karena itu payago muncul sebagai wadah dengan konsep Digital Shari'a Ecosystem, yang tentunya akan memperkuat trend gaya hidup syariah tersebut." ungkap Raine renaldi founder Payago.

Co-founder payago Taufik Ganesha( kiri), dan founder payago Raine Renaldi (kanan).Referensi pihak ketiga
Payago adalah sebuah Giant platform yang akan menjadi wadah bagi para masyarakat yang memiliki gaya hidup syariah / halal lifestyle , juga sebagai tools perbankan bagi Kooperasi Syariah dan anggotanya.
Raine juga menjelaskan, jika bergabung dengan payago, sebuah koprasi syariah akan menghemat milyaran rupiah untuk membuat platform sendiri. Dan bisa melakukan percepatan digital atau automasi di koperasinya masing masing.

Tampilan Aplikasi Payago. Referensi pihak ketiga
"Keuntungannya adalah, masing koperasi syariah yang tergabung dalam aliansi payago tidak perlu lagi mengembangkan aplikasi atau tools perbankan sendiri. Juga tdak perlu direpotkan dengan persiapan infrasturktur sendiri. Kwahatir nantinya hanya akan menjadi sebuah infrastuktur kerdil yg bersifat lokal." terang Raine.
Lembaga koprasi syariah yang ingin bergabung atau mendapatkan informasi lebih lanjut tentang payago dapat mengunjungi website www.payago.co.id.
Tentang Payago
Payago adalah sebuah Giant Platform yang memiliki Concept syari’a multy payment ecosystem. yaitu membuat ekosistem yang terpusat dalam 1 platform serta menyediakan kegiatan transaksi yang halal. Payago akan menjadi Platform digital bagi para Koperasi umum maupun Syariah, disini pihak Koperasi akan terbantukan dengan adanya Infrastruktur digital dari payago.
Ketika anggota koperasi menggunakan payago, maka ia terhubung dengan suatu Ecosystem yang memungkinkannya untuk melakukan kegiatan multi transaksi (Perbankan, E- Bills/tagihan , Travel , Marketplace halal , dll) dalam satu aplikasi. Konsep ini dipilih karena belum ada market syariah di Indonesia yang bersifat eksklusif, umumnya bersifat konventional dan juga dengan infrastruktur yang terbatas
thumbnail

Koperasi Syariah Wajib Gabung dengan Payago, Ini Alasannya


Jakarta,UCnews.UCweb.com/slashnews Untuk memperkuat trend gaya hidup syariah di tengah kemajuan teknologi era revolusi industri 4.0. Aplikasi digital Payago mengajak koprasi syariah di Indonesia untuk segera bergabung dalam aliansi Payago. Payago menawarkan konsep Digital Shari'a Ecosystem.
"Trend gaya hidup syariah semakin meningkat (Shari'a Wave) dan jika tidak segera diberikan wadah , maka saya khawatir trend ini hanya akan sementara. Karena itu payago muncul sebagai wadah dengan konsep Digital Shari'a Ecosystem, yang tentunya akan memperkuat trend gaya hidup syariah tersebut." ungkap Raine renaldi founder Payago.

Co-founder payago Taufik Ganesha( kiri), dan founder payago Raine Renaldi (kanan).Referensi pihak ketiga
Payago adalah sebuah Giant platform yang akan menjadi wadah bagi para masyarakat yang memiliki gaya hidup syariah / halal lifestyle , juga sebagai tools perbankan bagi Kooperasi Syariah dan anggotanya.
Raine juga menjelaskan, jika bergabung dengan payago, sebuah koprasi syariah akan menghemat milyaran rupiah untuk membuat platform sendiri. Dan bisa melakukan percepatan digital atau automasi di koperasinya masing masing.

Tampilan Aplikasi Payago. Referensi pihak ketiga
"Keuntungannya adalah, masing koperasi syariah yang tergabung dalam aliansi payago tidak perlu lagi mengembangkan aplikasi atau tools perbankan sendiri. Juga tdak perlu direpotkan dengan persiapan infrasturktur sendiri. Kwahatir nantinya hanya akan menjadi sebuah infrastuktur kerdil yg bersifat lokal." terang Raine.
Lembaga koprasi syariah yang ingin bergabung atau mendapatkan informasi lebih lanjut tentang payago dapat mengunjungi website www.payago.co.id.
Tentang Payago
Payago adalah sebuah Giant Platform yang memiliki Concept syari’a multy payment ecosystem. yaitu membuat ekosistem yang terpusat dalam 1 platform serta menyediakan kegiatan transaksi yang halal. Payago akan menjadi Platform digital bagi para Koperasi umum maupun Syariah, disini pihak Koperasi akan terbantukan dengan adanya Infrastruktur digital dari payago.
Ketika anggota koperasi menggunakan payago, maka ia terhubung dengan suatu Ecosystem yang memungkinkannya untuk melakukan kegiatan multi transaksi (Perbankan, E- Bills/tagihan , Travel , Marketplace halal , dll) dalam satu aplikasi. Konsep ini dipilih karena belum ada market syariah di Indonesia yang bersifat eksklusif, umumnya bersifat konventional dan juga dengan infrastruktur yang terbatas
thumbnail

ID-Opentech dan Bisateknologi Perkuat Pasar Syariah dengan 'Payago'



PINDAINEWS, Bandung - Di era revolusi industri 4, hampir semua sektor kehidupan sudah mengarah pada automasi digital, mulai dari keuangan, pendidikan, kesehatan hingga ritel. Namun, beberapa sektor belum digarap maksimal, salah satunya ekonomi syariah.

Melihat potensi pasar ekonomi syariah yang besar, Raine Renaldi selaku President dari ID-Opentech Group, menggandeng Taufik G yang merupakan pemilik dari Bisa Galata Teknologi (Bisateknologi.com) sebagai Co-Founder untuk mempersiapkan 'giant platform' berupa aplikasi "Payago" bagi umat muslim di Indonesia.

Bahkan, Raine mengklaim inovasinya akan menjadi 'Platform Sharia Banking Ecosystem' pertama yang bersifat universal, dan diperuntukkan bagi koperasi-koperasi syariah di Indonesia.

"Saat ini sudah ada beberapa koperasi yang tertarik dan beraliansi dengan Payago. Salah satunya adalah koperasi pesantren termaju di Jawa Barat, yaitu Al-Idrisiyyah yang memiliki sekitar 12 ribu anggota. Kami juga akan menggandeng Serikat Ekonomi Pesantren (SEP) yang terdiri dari 1.000 pesantren di Indonesia," jelas Raine.

Raine memaparkan, "Payago" nantinya akan berperan penting dalam memperkuat pasar syariah yang masuk dalam kategori niche market (pasar ceruk). Platform ini, jelas Raine, nantinya akan berbentuk sebuah aplikasi mobile dan situs dengan konsep 'Shari'a Digital Ecosystem'.

Konsep tersebut menjadi wadah yang menyediakan semua kebutuhan bertransaksi halal seperti kegiatan banking syariah, e-Commerce, juga disertai juga dengan marketplace halal. "Yang menarik adalah "Payago" menyediakan sistem pembiayaan dan investasi seperti layaknya sebuah aplikasi Fintek (Financial Technology) namun dengan sistem syariah," imbuh Raine.

Berdasarkan data statistik nasabah perbankan syariah, jumlah nasabah per Desember 2019 mencapai lebih dari 27 juta nasabah. Menurut Raine, data ini menjadi modal berharga bagi timnya dalam melihat jumlah pasar syariah di Indonesia.